Kenalin nama aku Ansyari atau dipanggil Aan, usiaku sudah berkepala dua
alias 25 tahun, aku juga seorang Pedagang yang menjual dagangan
sendiri bukan dagangan orang lain, itung-itung belajar berwirausaha,
walaupun usaha kecil-kecilan yang penting usaha nggak ikut orang lain,
ya...enaknya nggak perlu diatur-atur, nggak perlu takut terlambat
kerja, nggak perlu takut dimarahin bos karena yang jadi bos adalah aku
sendiri, ya...sekecil apapun kita punya usaha kita adalah bosnya,
sebaliknya sebesar apapun usaha kalau itu punya orang, ya tetap kita
jadi anak buahnya.
Mengenai pendidikan, aku bukanah seorang Sarjana, aku hanya bisa
menamatkan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Kotaku, bukan karena
orang tua nggak mampu membiyai kuliah atau gimana, tapi lebih kelasan
pribadi yang nggak bisa aku ceritain.
Masa SMA adaah masa yang paling sulit aku lupakan karena masa itu penuh
dengan candaan dan godaan akan pendidikan, maksud dari godaan disini
ialah pacaran sama lawan jenis, bukan kesesama jenis, hal semacam ini
sangat sulit aku hindari karena perempuan masa itu sungguh cantik-cantik
dan sayang rasanya kalau dilewatkan begitu saja. Ya sungguh indah sih,
namun penuh dosa, ya secarakan pacaranitu dilarang dalam agamaku,
ya...intinya sih kalau bicara masalah dosa kembali kepada diri
masing-masing apakah kita mau melakukan atau tidak ?
Untuk itulah aku memutuskan untuk mengakhiri masa pacaran dengan status
yang dihalalkan oleh agamaku dan tentunya di ridhoi oleh Tuhanku. Aku
menikah dengan seorang perempuan biasa, namun perempuan inilah yang
mampu menjauhkan aku dari segala dosa pacaran yang tentunya sangat
dilarang oleh agamaku. Sekarang ini, selama 4 tahun lebih, aku sudah
mempunyai seorang putri yang cantik, manis dan mampu membagi senyum
disetiap tawanya. Usianya sih baru menginjak 1 tahun tapi dia sangat
aktif dan selalu pengen mengambil sesuatu yang menurut dia menarik, tapi
yang menarik buat dia nggak bertahan lama, dia cepat bosan dan
berpindah lagi ke benda menarik yang lainnya.
Itulah sedikit mengenai cerita aku, mudahan itu semua punya value atau
nilai buat kita semua untuk menjalani hidup ini ke hal yang jauh lebih
baik, nggak mendekati sesuatu yang dilarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar